Jumat, 07 Agustus 2015

Ikrar

Di tengah temaram malam tanpa rembulan
Sepoi malam menyapa dedaunan kering menggerisik pedih
Hembusannya begitu dingin menusuk tulang belulang
Namun, ia tak kuasa melunakkan dedaunan kering
Tubuhnya telah terlajur kering kerontang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar