Masihkah bisa aku tertawa terbahak
Dari sempitnya waktu yang begitu gelap...
Aku masih bisa terus berjalan
Menikmati hidup yang sulit menjadi mudah
Jadikan cobaan itu anugerah
Mengubah ruang yang gelap jadi indah...
Bumi Nikel, 27 April 2013
Karena hidup adalah sebuah kisah yang telah tersusun apik oleh Sang Mahakuasa, biar kutuliskan sedikit kisah dalam kanvas yang Ia anugerahkan meski tak seapik guratan-Nya.... "Bila pagi adalah kanvas putih yang kuterima, biarkan kugoreskan rasa dan asa ini hingga senja menyapa..." #TM
Masihkah bisa aku tertawa terbahak
Dari sempitnya waktu yang begitu gelap...
Aku masih bisa terus berjalan
Menikmati hidup yang sulit menjadi mudah
Jadikan cobaan itu anugerah
Mengubah ruang yang gelap jadi indah...
Bumi Nikel, 27 April 2013
Senja yang teduh...
Entah mengapa aku begitu merindu
Rindu dengan dedaunan asam yang tertunduk lesu di kala senja
Terngiang segala hiruk pikuk senja
Bayang surga kecil pun memenuhi imaji
Ahhh...
Hatiku mungkin hanya mengigau....
Sepertinya aku lebih merindu dengan gerimis di kala senja
Yang mampu memadamkan api yang membakar belantara pilu...
BumiNikel, 22 April 2013
Tak mungkin ku mengusung pekat ke surga kecilku
Meluluhkan senyum sepasang bidadari dan peri-periku
Biarlah ku dekap erat-erat sang pilu dalam kesunyian pekat...
Aku telah terbiasa dalam buaian sepi
Biarkan ia merasuk dalam tulang belulangku
Tuhan kan memanggilnya tatkala Ia iba...
22 April 2013
Hati dan pikiran memang tak selamanya harmonis
Seringkali ia berseteru
Namun, ia tak pernah saling meninggalkan
Ia selalu menerima dan memahami setelah meregang nyawa
Mungkin aku dan kamu harus belajar lebih giat untuk memahami itu
Berkali-kali aku menikam dan membunuh rasa ini
Lalu menguburnya dalam-dalam di gundukan belakang rumah,
Tempat aku dan kamu merajut segala asa
Namun, jiwanya tak pernah letih mengikuti setiap langkahku
Bahkan ia selalu mengisi ruang kosong dalam imajiku
Bardestom, 20 April 2014
Meski tak mampu mengartikulasi arti dari setiap syairnya
Namun, jiwa begitu lihai memaknai setiap isyarat yang ia pancarkan...
Kali ine, biarkan 'You Walking Toward Me' mengantar senja...
Ku masih di sini
Di bawah temaram senja yang kian meredup
Sembari memeluk syair-syair patah itu...
#2am
7 April 2013
Dengan cinta semua kan menjadi indah
Namun, cinta terkadang bak pelangi
Ia begitu indah dipandang mata di kala ia jauh
Mendekatinya hanya berbalas maya, fatamorgana belaka
Hadirnya pun begitu singkat lalu pergi
Namun, cinta yang hakiki
Ibarat air yang yang menyejukkan dan tak pernah kering
Bumi Nikel, 10 April 2013
Memang tak berkawan
Namun, itu tak bermakna kiamat
Hanya keegoisan yang membuncah
Membutakan mata menatap gemintang
Keegoisan akan sinar mentari membentang pekat
Menjadikan sinar rembulan sebatas suar tak bermakna
Namun, kini...
Semua berangsur pulih
Aurora borealis tampak menawan menggantung di ufuk barat...
#fluktuasi hidup
Bumi Nikel, 10 April 2013
Terik mentari makin berlagu
Kicau burung pun tiada henti mengalun
Perbincangan hati masih berlanjut
Meski ia tertatih mengartikulasi labirin kehidupan
Jiwa hanya terbujur kaku
Mata enggan terpejam...
Bumi Nikel, 7 April 2013
Terlalu pandir menanti pekat bersandingkan rembulan
Terlalu naif meminta gemintang mencumbu pekat di tengah badai...
Biarkan bertahta di sini
Berkawan deru alam
Menapaki lorong-lorong pekat
Meski tanpa suar....
Bumi Nikel, 7 April 2013
Menengadalah,,,
Pandanglah ufuk Barat!!
Kau lihat jingga yang di sana??
Begitu indah bukan??
Ku tahu kau pemuja jingga
Namun, tahukah kau??
Jingga hanya perpaduan merah dan kuning
Merah yang kau kutuk
Dan kuning yang kau cela
#TentangSenja
Bumi Nikel, 7 April 2015
Sekaku reranting kering tanpa sepoi
Sesepi senja tanpa mega-mega jingga
Sesendu syair alam penjemput pekat...
Hanya berkawan ilusi yang tak berwajah,,,
Bumi Nikel, 5 April 2016
Aku tak pernah peduli
Nyilakah,,,
Birukah,,,
Atau jinggakah,,,
Sama sekali aku tak peduli
Yang aku peduli Kau ada
Pertanda Aku ada
#Senja4April15